A.
Pentingnya Pengukuran
Melalui adanya pengukuran tersebut akan dapat diketahui
:
1.
Nilai rata-rata dari kerugian selama suatu
periode anggaran
2.
Variasi nilai
kerugian dari satu periode anggaran ke periode anggaran yang lain
3.
Dampak keseluruhan
dari kerugian-kerugian tersebut, terutama kerugian yang ditanggung sendiri
(diretensi).
Hasil pengukuran tersebut sangat
berguna antara lain :
1.
Untuk dapat
menentukan kepentingan relatif dari suatu risiko yang dihadapi.
2.
Untuk mendapatkan
informasi yang sangat diperlukan oleh Manajemen Risiko dalam upaya menentukan
cara yang paling baik dalam penanggulangan risiko.
B.
Dimensi yang diukur
Dalam pengukuran risiko dimensi yang diukur adalah :
1.
Besarnya kemungkinan
kejadian, artinya berapa besar kemungkinan suatu peril yang dapat menimbulkan
risiko dapat terjadi dalam suatu periode.
2.
Besarnya kerugian
bila suatu risiko terjadi, artinya berapa besar kerugian yang diderita bila
suatu risiko terjadi. Jadi dalam hal ini tingkat kegawatan (reverity)
atau keparahan dari kerugian-kerugian tersebut,
sampai seberapa besar pengaruhnya terhadap kondisi perusahaan, terutama
kondisi finansialnya.
3.
Tingkat
kegawatan (severity) :keparahan atau kerugian yang berisiko dari total
kekayaan, perkirakan nilai yang hilang.
4.
Pengukuran risiko
ini menggunakan konsep probabilitas (kemungkinan).
Baca Selengkapnya KLIK http://adf.ly/h8MVe
Baca Selengkapnya KLIK http://adf.ly/h8MVe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar